Sistem Software Part 1

Hai fellas, kali ini the macho girls akan ngebahas tentang “Sistem Operasi” nih. Let’s check it and keep reading :)

Pertama-tama kita bakal ngasih tau dulu nih, apa sih sistem software itu? System software itu berkaitan dengan program-program yang mengendalikan atau memelihara operasi-operasi dari komputer dan perangkatnya.  Nah, sistem operasi itu berfungsi agar antara satu perangkat dengan perangkat yang lain dapat saling berhubungan. System software itu terbagi menjadi 2 guys, yaitu: 
1.  Sistem Operasi

   Sistem operasi ini merupakan sebuah set atau satu kesatuan dari program-program yang mengandung instruksi-instruksi yang secara bersama-sama bekerja untuk mengkoordinasikan seluruh aktifitas diantara sumber daya komputer. Tujuannya untuk menyatukan komponen-komponen menjadi satu kesatuan. Ya semacam Bhineka Tunggal Ika gitu deh berbeda-beda tapi tetep satu jua hehe.  
2.  Program Utility
   Nah biasanya berbeda ukuran suatu komputer juga biasanya menggunakan operasi sistem yang berbeda karena sistem operasi umumnya dibuat untuk bekerja dalam tipe komputer yang spesifik atau tertentu. Sistem operasi yang biasanya digunakan disebut platform. 

Lalu ada kemampuan sistem operasi yang terdiri dari: 

•  Start and shut down the computer/Menyalakan atau mematikan komputer
• Administer security/Pengaturan Keamanan 
•  Control a network/Mengontrol Jaringan
• Update automatically/Update secara otomatis

Fungsi Sistem Operasi

Starting and shutting down a computer/Menyalakan atau mematikan komputer

     Kita pasti sering banget kan mematikan/ menyalakan komputer tapi pasti jarang juga yang tau apa sih istilahnya dalam IT? Jadi, proses meyalakan atau menyalakan kembali komputer itu disebut booting. Tapi ada perbedaan lagi nih, kalo pada saat kita menyalakan komputer dalam keadaan benar-benar dalam keadaan mati disebut cold boot. Namun jika  proses mengaktifkannya menggunakan sistem operasi  disebut warm boot, contohnya kayak restart ya guys.

     Lalu ada boot drive, boot drive itu adalah salah satu drive dimana kita dapat menentukan drive mana yang akan menjadi prioritas utama saat akan memulai menggunakan komputer nanti. Nah, umumnya itu drive C atau hard disk yang digunakan untuk boot drive. Tapi terkadang hard disk dapat menimbulkan dampak buruk guys, akibatnya komputer nggak bisa memulai dengan baik dari hardisk tersebut atau bisa juga kalian meninjau sistem operasi tanpa menginstalnya. Dalam kondisi seperti ini, kalian bisa memulai dari spesial disk yang disebut boot disk atau recovery disk, nah udah ketebak dong ya dari kalimatnya aja "recovery" so pasti dia bertujuan untuk mencari dan memperbaiki file yang rusak atau hilang.

Shut Down Option

Program shut down ini udah termasuk kedalam power off, sleep mode, hibernate yaa. Sleep mode dan hibernate ini di diseign untuk menyimpan program yang sedang aktif dan dokumen saat akan ditinggalkan sementara dan untuk digunakan kembali, misalnya aja kalian lagi ngetik nih kayak mimin eh tiba-tiba kebelet, sayang dong kalo di shut down padahal lagi tanggung banget, nah kita bisa pakai sleep mode atau hibernate. Trus bedanya apa dong? Sebelumnya perhatiin bagan ini dulu yaa.

Sleep Mode, kalo kita gunain sleep mode, program yang sedang kita aktifkan tidak di keluarkan terus disimpan deh di primary storage. Kelebihan dengan menggunakan sleep mode adalah cepat aktif, namun kekurangannya hanya dapat menyimpan jika ada listrik.

Hibernate, kalo kita gunain hibernate, seluruh program yang sedang diaktifkan di salin ke secondary storage. Kelebihan dengan menggunakan hibernate yaitu kalo nggak ada listrik data tidak akan hilang, pasti nyesek banget kan kalo udah ngetik panjang-panjang terus lupa di save eh tiba tiba kabel komputernya di cabut, nah makanya sebelum ditinggal pastiin dulu kalo kalian udah menghibernate komputernya. Tapi kekurangannya bersifat lambat. Masih bingung? Coba di klik dulu yang ini deh, semoga bisa membantu, maaf ya kalo kurang berkesan huhu...

User interface/tampilan untuk pengguna (display) berfungsi untuk mengkontrol bagaimana pengguna menginput data dan perintah dan bagaimana menginformasikannya pada layar atau dengan kata lain user interface berfungsi sebagai perantara ketika kita berkomunikasi dengan komputer, nah ini terbagi lagi jadi

1. Graphical User Interface (GUI), memungkinkan untuk berinteraksi dengan menu dan visual gambar seperti tombol dan objek grafik yang lain untuk dijadikan sebuah perintah.

2. Command line interface, menekan kode-kode tertentu pada keyboard untuk memasukan data dan memberikan instruksi pada komputer. Kalo yang ini udah jarang banget digunain guys, apalagi buat jaman kita yang udah canggih, tapi biasanya masih dipake sama yang IT kelas tinggi gitu buat bikin program, soalnya kodenya lumayan juga sih kalo mau dihapal mah. Mimin sih milih mending tinggal klik klik aja deh

Managing programs

• Single user dan single tasking, yaitu sistem operasi yang memungkinkan untuk satu user dan cuma bisa menjalankan satu program. Misalnya kalo kalian lagi buat program grafik, terus kalian juga mau cek email, nah kalian harus keluar dulu dari program grafik itu baru deh bisa cek email.

• Single user/ multitasking, yaitu sistem operasi yang memungkinkan satu user unutk menjalankan dua program atau lebih sekaligus dalam satu waktu. Nah kalo yang ini kalian nggak perlu tuh pas lagi buat grafik dan mau cek email harus keluar dulu dari program grafis, kalian bisa langsung buka dua sekaligus

Foreground and Background

                Foreground adalah aplikasi yang sedang aktif atau sedang dilihat atau ditampilkan pada layar. Background adalah aplikasi yang sedang aktif namun sedang tidak ditampilkan atau sedang tidak dilihat.

Preemptive multitasking, memungkinkan prosesor dalam menyajikan program yang lain ketika dalam keadaan tidak ada respon (not responding). Hal ini pasti sering banget kejadian, dan pasti bt banget, nah dari pada nunggu bener mending main yang lain dulu kan? nah ini dia tugas dari preemptive multitasking :)

Ada lagi nih namanya Multiprocessing yaitu sistem operasi yang mendukung dua atau lebih prosesor yang sedang menjalankan program disaat yang bersamaan. Terus ada memory manager yang berfungsi untuk mengoktimalkan penggunaan Random Access Memory (RAM). Kalo komputer kalian cuma memiliki RAM 1 GB, sistem operasi mungkin harus menggunakan virtual memory untuk membantu prosesnya. Dengan virtual memory, sistem operasi menyediakan ruang untuk storage medium, biasanya hard disk yang berfungsi sebagai RAM.

Coordinating Tasks, adalah sistem operasi yang menentukan instruksi-instruksi yang mana terlebih dahulu untuk di proses. Tasks termasuk menerima data dari perangkat input, memproses intruksi, mengirim informasi ke perangkat output, dan mentransfer data dari storage ke memory dan dari memory ke storage. Jadi semuanya udah di atur secara urut atau ngantri, nah data aja bisa ngantri, masa kamu enggak? hehe

Configuring Devices

Driver adalah program kecil yang memberitahukan kepada sistem operasi bagaimana untuk berkomunikasi dengan perangkat khusus.Plug and Play adalah suatu sistem operasi yang secara otomatis menyusun perangkat baru selama kalian menginstal aplikasi tersebut. Secara rinci, hal itu membantu dalam menginstalasi perangkat dengan memuat kebutuhan perangkat secara otomatis dan mengawasi dari perangkat lain yang bertentangan.
Beberapa operating sistem biasanya termasuk web browser dan email program yang memungkinkan kalian untuk memulai menggunakan web dan berkomunikasi dengan yang lainnya selama kalian terhubung dengan koneksi internet. Beberapa juga termasuk utilities untuk menjaga komputer dari instruksi yang tidak dikehendaki dan perangkat lunak yang tidak diinginkan seperti virus dan spyware. Terakhir ada monitoring performance, yaitu program untuk mengakses and memberikan laporan informasi tentang berbagai macam sumberdaya komputer dan perangkatnya, caranya liat aja di Resource Monitor.

Oke sekian dulu informasi yang admin share ke kalian, semoga bermanfaat ya. Jangan kapok kunjungin blog kita, dan materi kali ini created by : Nurhanifah ditunggu kritik dan sarannya, merci :)